Merayakan HUT PGRI ke 76 tahun, Kadis pendidikan maybrat , menyanyangkan sistim perekrutan P3K mempersulit guru kontrak OAP

Kepala dinas Pendidikan Maybrat,  Kornelius Kambu,S.Sos.Msi saat di temui awak media, 25/11/21

MEDIA FAJAR TIMUR.COM – MAYBRAT, Bertempat di ayamaru , lapisan Guru  kabupaten maybrat papua barat ,merayakan  HUT PGRI yang ke 76 tahun . kamis ,25/11/2021

Turut Hadir  juga Kepala dinas Pendidikan Kornelius Kambu,S.Sos.Msi,Ketua PGRI ,Zet Duwit.S.Pd, Wakil ketua , Apolos TAA.S.Pd, Sekretaris, Agustinus Wafom.S.Pd dan sejumlah murid dan tenaga pendidik.

kepada awak media ,Kornelius Kambu menegaskan, “Tuhan memberikan hikmat kepada Guru sehingga mampu mengukir prestasi yang begitu gilang gemilang,sekalipun kabupaten maybrat ini baru, Namun mutu pendidikan di maybrat sesuai laporan LPP  manokwari  berada di perinkat ke dua Provinsi Papua Barat. ungkapnya

Kadis pedidikan Kornelius Kambu meyanyangkan sistim perekrutan P3K guru terdapat aitem aitem yang Pemerintah Pusat telah mempersulit  tenaga guru kontrak orang asli papua (OAP). Dari data  tes P3K tahap pertama, untuk sekolah berbasis negeri  di kabupaten maybrat mendapatkan jatah 109 orang, tapi yang daftar dan ikut tes 96 dan yang telah di nyatakan lulus OAP hanya 9 orang dan non OAP 27 orang.

Kornelius Kambu juga mengingatkan kepada pemerintah pusat agar melihat guru kontrak yang ada disekolah YPK dan YPPK karena di wilayah tanah papua itu tesebar sekolah swasta. 

Sebagai kepala dinas pendidikan kabupaten  maybrat.Kornelius Kambu,S.Sos.Msi, menyarangkan agar sistim perekrutan P3K guru sebaiknya pemerintah daerah yang diberikan  kewenangan untuk penerimaan dan prosesnya secara manual. karena daerah yang lebih tau tenaga guru kontrak yang lama mengabdi  dan telah berumur 35 tahun  (*).

Red/CS