MEDIAFAJARTIMUR.COM,TEMINABUAN- Petronela Krenak,S.Sos mengatakan sejarah telah membuktikan bahwa perempuan patut diperhitungkan. Jika di masa lalu perempuan hanya diposisikan sebagai pengurus atau pengelola rumah tangga, saat ini tidak sedikit perempuan yang menempati posisi penting dalam berbagai bidang bahkan menjadi pemimpin.
Menurut Petronela Krenak, diera kemajuan ilmu pengetahuan dan teknologi saat ini bukan saja kaum laki-laki yang bisa menguwasai semua itu. Dalam dunia kepemimpinan moderen saat ini perempuan juga bisa tampil menjadi pemimpin baik dalam jabatan formal maupun non formal.
Baca juga : Mahasiswa Lima Distrik Sawiat Raya Gelar Seminar Penguatan Kemampuan Organisasi
Petronela Krenak,S.Sos |
"Jangan kamu (perempuan red) minder dengan kaum laki-laki. Perempuan juga harus mampu bersaing secara sehat dengan laki-laki," ujar Petronela Krenak yang juga menjabat Kepala Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Kabupaten Sorong Selatan itu saat menyampaikan materi peran perempuan pada kegiatan seminar dan penguatan kapasitas organisasi yang dilaksanakan oleh mahasiswa lima Distrik Sawiat raya di gedung aula Markus Kohoin, Jumat(17/12/2021).
Sebagai sinorita asal wilayah Sawiat raya,Petronela memberikan suntikan motivasi khususnya kepada mahasiswi Sawiat raya bahwa kaum perempuan jangan kalah bersaing secara sehat dengan kaum laki-laki, perempuan harus tampil lebih baik lagi diwaktu yang akan datang. Mahasiswi saat kuliah banyak mencari referensi yang bermanfaat bagi pengembangan potensi diri.
"Adik-adik perempuan (mahasiswi) Sawiat raya ingat kuliah saja yang diuatamakan untuk urusan yang lain-lain jangan pikirkan dulu, ambisi itu penting tapi yang wajar,"kata perempuan yang dijuluki Megawati asal Sawiat raya itu dengan nada mengajak.
Baca juga : LBH Gerimis: Pengadaan Longboat Dinas Perhubungan Sorsel ada Indikasi Kadis Perhubungan Terlibat
Selain itu kaka Nela, nama sapaan akrab yang biasa dipanggil oleh kaum milenial di Sorong Selatan itu juga mengingatkan kepada para mahsiswa dan mahasiswi agar senantiasa ingat dan utamakan Tuhan dalam segala hal.
Pada kesempatan ini, Nela juga mengingatkan kepada mahasiswa dan mahasiswi Sawiat raya agar dalam menjalani proses kuliah jangan terjerumus kedalam perilaku sosial tidak baik seperti minuman keras, sex bebas, penggunaan narkoba dan kegiatan buruk lainnya yang dapat merusak masa depan mahasiswa dan mahasiswi."Mari kita sama-sama membagun komunikasi,koordinasi,diskusi yang baik demi kemajuan kita bersama,"ajaknya.
Ia juga mengingatkan kepada mahasiswa dan mahasiswi Sawiat raya agar jangan terhasut dengan berbagai isu yang menyesatkan. Selain itu, mahasiswa dan mahasiswi Sawiat raya jangan terpancing dalam politik praktis sebagai mahasiswa dan mahasiswi perlu menganalasi dan mengkaji setiap isu secara baik sehingga dalam pengambilan keputusan tidak salah.
"Jangan kita berpikir pada kepentingan-kepentingan yang sesaat yang dapat menganggu dan menghambat masa depan adik-adik," tutupnya.
Diakhir penyampaian materi, Nela mengharapkan agar kegiatan seperti ini terus di tingkatkan oleh mahasiswa dan mahasiswi Sawiat raya tetapi juga mahasiswa dan mahasiswi Sorong Selatan pada umumnya. Sebab menurutnya, kegiatan sepeti ini bersifat positif bagi pengembang dan pembinaan potensi diri bagi mahasiswa dan mahasiswi.(RED/BK)
0 Komentar
Silahlan tulis komentar anda