Kepala BKPSDM Sorong Selatan, Petronela Krenak,S.Sos. |
MEDIA FAJAR TIMUR. COM, Teminabuan - Pelantikan 412 pejabat eselon III, IV, kepala sekolah SD, SMP dan pengawas sekolah di lingkungan Pemerintah Kabupaten Sorong Selatan (SorSel) berlangsung di hotel Mratua Sesna Teminabuan, Kamis (28/4/2022) yang menuai protes dan ricuh karena dituding bermuatan politik untuk mengamankan pejabat tertentu menuju perhelatan Pilkada Bupati 2024.
Adanya tudingan itu langsung di tepis Kepala Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Sorong Selatan, Petronela Krenak,S.Sos. Ia menepis tudingan itu, sebab 412 pejabat eselon III, IV, kepala sekolah SD, SMP dan pengawas sekolah yang dilantik Bupati Samsudin Anggiluli, SE, MAP itu telah sesuai mekanisme dan proses penilaian yang dilakukan oleh Badan Pertimbangan Jabatan dan Kepangkatan (Baperjakat) Kabupaten Sorong Selatan lalu di usulkan ke Bupati selaku Pejabat Pembina Kepegawaian (PPK) untuk diambil kebijakan berupa pengangkatan,promosi dan pemberhentian.
"Sebenarnya pelantikan ini tidak ada muatan politik apa apa. Roling jabatan, mutasi pejabat itu hal yang biasa dilakukan dalam pemerintahan, pelantikan ini pertama kali dilakukan pemerintahan priode Samsudin Alfons, sama sekali tidak ada kepentingan untuk Pilkada Bupati 2024," kata Petronela Krenak kepada saat dikonfirmasi wartawan di ruang kerjanya seusai pelantikan tersebut.
Menurut Ibu Nela sapaan akrabnya, roling dan mutasi jabatan merupakan penyegaran yang dilakukan oleh pejabat pembina kepegawaian dalam hal ini Bupati, melalui tim Baperjakat menilai dari beberapa kriteria baik itu dari kepangkatan,prestasi kerja dan pengalaman kerja.
Bahkan dikatakan Nela bahwa 412 pejabat eselon III, IV, kepala sekolah SD, SMP dan pengawas sekolah yang dilantik tersebut telah melalui proses penilaian yang dilakukan Baperjakat selama 1 bulan. Dari hasil penilaian itulah maka, diusulkan ke Bupati untuk diambil kebijakan pelantikan.
"Dan kalau mau dilihat pelantikan tadi pemerataan sekali ada dari Maybrat, ada dari Tehit, ada dari Imeko dan ada dari saudara kita Nusantara. Sekali lagi saya sampikan bahwa pelantikan tadi tidak ada muatan lain lain dan tidak ada kepentingan politik apa apa," tegasnya.
Dirinya juga, meyampaikan bahwa bagi pegawai yang belum sempat dapat lantik agar bersabar. Sebab masih ada beberapa jabatan yang masih kosong, dan berdasarkan hasil koordinasi dengan Bupati direncanakan selesai Lebaran Idulfitri Bupati Samsudin akan melakukan pelantikan lagi.
Sebagaimana diketahui, bahwa tugas pokok Baperjakat adalah untuk memberikan pertimbangan kepada pejabat pembina kepegawaian dalam hal ini Bupati dalam pengangkatan, pemindahan, dan pemberhentian dalam dan dari jabatan struktural Eselon II ke bawah.(Red/BK)
0 Komentar
Silahlan tulis komentar anda