Ticker posts

Loading...

Header Widget

Sawah Responsive Advertisement

PA GMNI Nilai Sekda Nataniel Mandacan Berkinerja Baik Layak Diperpanjang



Ketua PA GMNI Papua Barat, Yosep Titirlolobi


MEDIA FAJAR TIMUR.COM, Sorong -- Ketua Persatuan Alumni Gerakan Mahasiswa Nasional Indonesia (PA GMNI) Papua Barat, Yosep Titirlolobi mengatakan Sekda Provinsi Papua Barat dinilai berkinerja baik selama menjabat Sekda.

" Dr.Nataniel Mandacan, telah membuktikan kinerjanya baik sehingga, PA GMNI Papua Barat siap mendukung agar Sekda   diperpanjang masa jabatannya lagi, untuk lima tahun kedepan, dalam mendampingi kepemimpinan Pj Gubernur Papua Barat Paulus Waterpauw," kata Yosep dalam siaran pers yang diterima media ini, Senin (16/5/2022). 

Yosep Menuturkan bahwa perpanjangan Sekda Provinsi Papua Barat tentu bisa menggunakan Undang-undang ASN Nomor 5 Tahun 2014. Pasal 117 yang menyatakan bahwa aparatur sipil negara ditegaskan jabatan tingginya hanya bisa diduduki paling lama lima tahun. Dapat diperpanjang, berdasarkan pencapaian kinerja dan kesesuaian, kompetisi, dan kebutuhan instansi yang telah dapat persetujuan dinas kepegawaian dan berkordinasi dengan Komisi Aparatur Sipil Negara (KASN)

Yosep juga melihat  bahwa  perpajangan jabatan Sekda Nataniel Mandacan bisa saja dilakukan KSN dan bukan hal baru di Indonesia. Perpanjangan Sekda, perna terjadi di Ibukota DKI Jakarta, dimana Almarhum Sekda Saefullah yang sudah pensiun saat itu dianggap berkinerja baik dan diperpanjang jabatanya sebagai Sekda lagi, untuk lima tahun kedepan.

Dijelaskan oleh Yosep, Sekda DKI Jakarta tersebut, telah dilantik oleh Presiden Jokowi pada saat Jokowi masih menjabat sebagai Gubernur DKI Jakarta dan melantik Saifullah 17 Juli 2014 dan di perpanjang lagi oleh Gubernur Anis Baswedan lagi sampai 2024. Tetapi sayangnya, beliau meninggal  dunia 16 September 2020 karena disebabkan oleh virus Covid-19 yang dideritanya dalam sepekan terakhir.

"Artinya Dengan Demikian Almarhum Sekda Saefullah sudah bekerja untuk  lima Gubernur di DKI Jakarta, mulai dari Jokowi, Ahok, Jarot Saiful Hidayat dan terakhir Gubenur Anies Baswedan. Saat jabatannya beliau selesai 17 Juli 2019, tetapi di perpanjang lagi lima tahun kedepan sampai Juli 2024," ungkap Yosep.

Sementara itu kalau dilihat, Sekda Nataniel Mandacan sendiri dilantik menjadi Sekda Provinsi Papua Barat pada tahun 2014 di jaman kepemimpinan Almarhum mantan Gubernur Papua Barat, Bram Ataruri di 2014. Dan kepemimpinan Nataniel Mandacan, sendiri kalau dilihat kinerjanya masyarakat Papua Barat sangat puas dan menilai kepemimpinan beliau, sangat bagus dalam melayani semua golongan tanpa membeda-bedakan.

"Kalau Sekda DKI Jakarta saja bisa di perpanjang jabatannya sampai 2024 kenapa Sekda Nataniel Mandacan tidak bisa, sementara dasar hukumnya sudah jelas kan kedua provinsi ini memiliki UU ke khususan tersendiri," tandasnya.

Disisi lain menurut Yosep, Nataniel Mandacan sendiri adalah anak adat yang juga Kepala Suku Besar pedalaman Arfak turunan Barents Mandacan, dan kepemimpinan Nataniel selama ini di anggap mampu mengimbangi kepemimpinan Mantan Gubenur Dominggus Mandacan dan Mantan Wakil Gubenur Muhammad Lakotani.

"Untuk itu, agar menjaga Papua Barat tetap kondusif. Kami dari PA GMNI Papua Barat menilai bahwa, Nataniel Mandacan sangat layak dan pantas untuk menduduki jabatan Sekda lagi karena kinerja Nataniel, sangat memuaskan dan UU ASN memungkinkan perpanjang jabatan Sekda," tegas Yosep. (Red/BK)

Lihat berita youtube



Posting Komentar

0 Komentar