Ticker posts

Loading...

Header Widget

Sawah Responsive Advertisement

Pemerintah Distrik Metemani Bersama Nakes Metemani Musnahkan Obat Kadaluarsa.

Kepala Distrik Metemani Roby Tinopi saat bersama tenaga kesehatan memusnahkan obat kadaluarsa di distrik metemani,
Rabu (4/5/22)


Media Fajar Timur.Com, Sorong Selatan - Untuk menghindari agar masyarakat di wilayah distrik metemani kabupaten sorong selatan tidak terpapar produk obat-obatan yang tidak terjamin keamanan, khasiat dan mutunya maka obat-obatan yang sudah kadaluarsa harus dimusnahkan.

Sehubungan dengan hal tersebut maka, pada hari Rabu tanggal 4 mei 2022 Pemerintah Distrik Bersama tenaga medis puskesmas distrik metemani kabupaten sorong selatan melakukan pemusnahan sejumlah obat-obatan yang dinyatakan sudah kadaluarsa.

Dihubungi media ini, Rabu (4/5/22) kepala distrik metemani Roby Tinopi, SH. M.Tr.AP. menjelaskan bahwa berdasarkan laporan tenaga medis puskesmas metemani bahwa sejumlah obat-obatan sudah tidak layak digunakan (kadaluarsa), oleh sebab itu pihaknya bersama puskesmas distrik metemani memutuskan untuk memusnahkan obat obat tersebut.

Agar obat-obatan tersebut cepat terurai didalam tanah maka pemusnahannya dikatakan kepala distrik Roby Tinopi dilakukan dengan cara dikubur ke dalam tanah tetapi juga dengan cara dibakar.

"Berdasarkan koordinasi dari pihak kesehatan distrik metemani dimana ada paket obat-obat yang sudah kadaluarsa sehingga perlu untuk dimusnahkan, sehingga tadi tepat jam 10:13 telah dilakukan pemusnahan obat-obat tersebut. Ungkap kepala distrik metemani melalui pesan singkatnya kepada media ini.

'Tadi kami bersama-sama dengan tenaga kesehatan sama-sama musnahkan obat-obat tersebut dengan cara dibakar tetapi juga di kubur ke dalam tanah," sambung kepala distrik metemani Roby Tinopi.

Nampak obat-obat kadaluarsa dikubur ke dalam tanah

Sementara itu, terkait pasokan obat-obatan ke puskesmas metemani, kepala distrik metemani Roby Tinopi berharap agar ada perhatian dari dinas kesehatan kabupaten sorong selatan untuk bisa mendistribusikan obat-obatan ke wilayah distrik metemani guna kelancaran pelayanan kesehatan masyarakat disana.

"Diharapkan OPD tekhnis untuk dapat menyikapi lalu melalui puskesmas metemani bisa dikirim obat untuk pelayanan kesehatan di distrik metemani." Tutur pa distrik Roby Tinopi.

Selain pemusnahan obat-obatan kadaluarsa, di hari yang sama pemerintah distrik metemani bersama tokoh adat, pemerintah kampung, pemilik hak Ulayat dan masyarakat bersama tenaga kesehatan di distrik metemani mereka melakukan pembabatan sekaligus pengukuran lokasi pembangunan Puskesmas metemani yang baru.

Mengingat kondisi puskesmas lama yang sudah tidak layak digunakan (rusak) maka berdasarkan hasil sosialisasi yang dilakukan pemerintah distrik metemani maka, masyarakat pemilik hak ulayat bisa memberikan sebidang tanah bagi pembangunan puskesmas distrik metemani yang baru yang rencananya dibangun pada tahun depan 2023.

Pemerintah Distrik Metemani Bersama masyarakat pemilik hak Ulayat mengukur lokasi pembangunan Puskesmas metemani yang baru

Pada kesempatan yang sama pemerintah bersama elemen masyarakat di distrik metemani juga membersihkan lingkungan kantor distrik metemani.

Tak lupa, kepala distrik metemani Roby Tinopi SH, M.Tr.AP memohon dukungan insan pers di Sorong Selatan agar bisa mewartakan kegiatan-kegiatan di wilayah distrik terjauh di wilayah kabupaten sorong selatan salah satunya distrik metemani. Oleh sebab itu dirinya mengucapkan banyak terima kasih kepada insan pers lebih khusus media fajar timur yang mana bersedia mewartakan aktivitas pemerintah distrik metemani.

Nampak wilayah kantor distrik metemani begitu bersih dan indah dipandang

"Lebih khusus kami dari distrik metemani mengucapkan terima kasih kepada insan pers terutama untuk media Fajar Timur yang mau membantu kami dalam menyampaikan informasi-informasi yang bersifat membangun," Tutur Pa distrik Tinopi.

"Saya dari kepala distrik metemani sangat membutuhkan dukungan dari teman-teman untuk dapat menyuarakan apa yang menjadi kebutuhan-kebutuhan kemasyarakatan diwilayah distrik metemani," tutupnya. (Red.JD)

Posting Komentar

0 Komentar