MEDIA FAJAR TIMUR.COM,Teminabuan -- Ikatan Pemuda Pelajar dan Mahasiswa/i Distrik Saifi (IPPMAS) bersama Gerakan Mahasiswa Nasional Indonesia (GMNI) Sorong Selatan (SorSel) melakukan bakti sosial, berupa membantu warga jemaat Monesimus Kampung Kwowok Distrik Saifi Kabupaten Sorong Selatan memberisihkan ruas jalan poros Manggroholo-Kwowok dan memperbaiki 1 unit jembatan kayu.
Aksi kerja bakti sosial yang dilakukan IPPMAS dan GMNI SorSel, Jumat (24/6/2022) itu dalam rangka menyambut hari doa sedunia yang akan dirayakan pada 2 Juli 2022. Selain kerja bakti Sosial, sejumlah lomba lain yang akan digelar yakni cerdas cermat Alkitab,bacah indah Alkitab dan beberapa rangkaian lomba lainnya.
Berbagai lomba ini akan diikuti oleh persatuan anak dan remaja di tingkat lingkungan Paskah, Klasis GKI Teminabuan.
Ketua IPPMAS Distrik Saifi, Bernadus Sesa. |
Ketua IPPMAS, Bernadus Sesa kepada media ini megatakan aksi kerja bakti Sosial bersama koleganya GMNI Sorong Selatan, sebagai wujud kepedulian bersama kepada warga. Ia juga manyampaikan banyak terima kasih kepada pihak jemaat yang mana memberikan kepercayaan kepada ikatan IPPMAS dalam menpersiapkan berbagai lomba menyonsog hari doa sedunia tersebut.
Bernadus Sesa juga menyampaikan terima kasih kepada GmnI SorSel, yang mana memberikan dukungan moril maupun materil berupa melibatkan kadernya meluangkan waktu, tenaga dalam pekerjaan dimaksut.
Sementara itu Obaja W Saflessa, ketua bidang kajian dan pengembangan idiologi GmnI Sorong Selatan membenarkan bahwa ia dan koleganya telah membantu terekan-rekan dari IPPMAS. Yang mana telah bekerja bersama menyelesaikan pekerjaan perbaikan jalan kurang lebih 1,5 Kilo Meter dari poros jalan utama Kampung Manggroholo menuju Kampung Kwowok.
"Pelayanan merupakan panggilan ibadah. Hal ini juga diamanahkan di dalam idiologi organisasi GmnI maka tidak sia-sia kami bekerja bersama dapat membantu masyarakat," ujar Obaja Saflesa.
Obaja, berharap agar pemerintah daerah perlu memperhatikan masalah infrastruktur jalan yang sudah 22 tahun akses jalan dan jembatan tidak memadai dan mengakibatkan masyarakat mengalami penderitaan.Ia juga menyampaikan mengimbau agar masyarakat selalu bergandeng tangan membangun iman serta menjaga tali kasih dalam aspek pelayanan sosial maupun pelayanan keagamaan.(Red/BK).
0 Komentar
Silahlan tulis komentar anda