Foto bersama peserta pelatihanTim Reaksi Cepat (TRC) Sorong Selatan, Sabtu (27/8/2022) |
MEDIA FAJAR TIMUR.COM,Teminabuan-- Badan Penangulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Sorong Selatan (SorSel) kini tercatat telah memiliki, Tim Reaksi Cepat (TRC) pencarian dan penyelematan di Hutan. Tim tersebut telah di latih kurang lebih 1 Minggu dan kini telah siap bekerja dalam situasi darurat jika terjadi musibah bencana.
Kepala BPBD SorSel, Vicente C. Baay, S.IP dalam sambutannya ketika menutup kegiatan pelatihan TRC yang diikuti oleh 30 orang dan berlangsung di halaman kantor BPBD Sesna Teminabuan, Sabtu (27/8/2022) kemarin mengatakan bahwa Kabupaten SorSel kini telah memiliki TRC.
Baca juga : Serah Terima Jabatan PJ Bupati Sorong
Kepala BPBD Kabupaten Sorong Selatan, Vicente Baay,SIP saat melepaskan tanda peserta sebagai tanda penutupan pelatihan TRC, Sabtu (27/8/2022) |
"Dengan pelatihan TRC ini menandakan bahwa BPBD Sorong Selatan sudah punya roh karena TRC senantiasa selalu siap dan waspada melakukan pertolongan dalam situasi bentuk bencana apapun,disini kita harus punya tim," ujarnya.
Dengan telah dibentuknya TRC ini, Vicente Baay megutarakan bahwa tim ini akan siap dan siaga memberikan tenaga dan pengetahuannya untuk membantu masyarakat dalam keadaan tertentu jika mengalami musibah.
Baca juga : 7 Tahun Pekerjaan Fisik Tidak Dibayar, Pemda Maybrat Dan Dinas PU Resmi Digugat Rp 15 Miliar Lebih
Kepala BPBD Kabupaten Sorong Selatan, Vicente Baay, SIP |
Ia juga memaparkan bahwa tim TRC ini bukan saja dari pegawai BPBD SorSel tetapi terbentuk dari tim terpadu. Yang terdiri dari, petugas keseahatan, Satpol PP, organisasi kepemudaan dan beberaoa petugas dari dinas terkait lainnya.
Lanjut Vincente Baay, Tim TRC ini akan terus di asah kemampuan pengetatahuan tetapi juga keterampilannya dalam bertugas nanti. Selain itu, setiap personil di tim TRC yang telah latih dan dibentuk ini akan mendapat sertifikasi langsung dari Badan Nasional Pencarian dan Pertolongan (BASARNAS).
" Melalui kegiatan pelatihan ini diharapkan kepada peserta agar mereka memiliki keterampilan di dalam penanggulangan bencana. Artinya bahwa mereka dalam keadaan tertentu yang tidak biasa itu mereka sudah tahu harus berbuat apa, itu yang paling penting dari pembentukan dan pelatihan tim reaksi cepat ini," tutupnya.
Untuk di ketahui tim pelatih atau instruktur yang di datangkan memberi materi pada pelatihan TRC ini berasal dari Basarnas Sorong dan aparat TNI dari Kodim 1807/ Sorong Selatan.(Red/BK)
0 Komentar
Silahlan tulis komentar anda