Ticker posts

Loading...

Header Widget

Sawah Responsive Advertisement

Dinas Perindag Provinsi Papua Barat Berikan Pelatihan Pengolahan Kue Tepung Sagu Bagi Ibu -Ibu OAP Sorong Selatan




Dinas Perindustrian dan Perdagangan  (Disperindag) Provinsi Papua Barat melakukan pelatihan pengolahan tepung sagu bagi sekelomok ibu-ibu, orang asli Papua (OAP) di Kabupaten Sorong Selatan.

Kegiatan yang berlangsung selama 3 hari di gedung aula Martin Luter Wermit, Senin (31/10/2022) di buka secara resmi oleh Asisten II Bidang Perekonomian Sekda  Sorong Selatan,Yohan Hendrik Kokorule. Pada kesempatan ini juga,  Disperindag Papua Barat memberikan bimbingan teknis  kewirausahaan Industri Kecil Menengah (IKM) pengolahan pangan diversifikasi tepung sagu.


Plt.Kepala dinas Perindag Papua Barat  Erix  Ayatanoy,  dalam sambutannya yang di sampaikan sekertaris Perindagkop Sorong Selatan,Robianus Tesia mengatakan, kegiatan ini sebagai wujud dalam menjaga sagu sebagai makanan khas orang Papua tapi juga sagu dapat di kelolah sebagai produk makanan sesuai kemajuan teknologi pangan di Indonesia.

"kegiatan ini diharapkan dapat meningkatkan keterampilan bagi wirasuwasta orang asli  Papua dalam menghasilan  produk tepung sagu yang berkualitas sesuai dengan kebutuhan masyarakat dan dapat menambah pendapatan perekonomian di bidang IKM," ujarnya.


Mewakili Bupati Sorong Selatan, Asisten II, Yohan Hendrik Kokorule saat membuka kegiatan ini mengatakan pelatihan seperti ini sudah sering dilakukan oleh pemerintah terhadap pelaku IKM. Namun sampai sejauh ini, para pelaku IKM masih kendala dalam hal modal keuangan dan saran prasarana dalam mengelolah produk bahan yang bersumber dari sagu atau tepung sagu.

"Kalau bisa kita orang Papua diberikan modal usaha oleh pemerintah dalam mengelolah dan memproduksi bahan makanan yang bersumber dari sagu atau tepung sagu yang berkualitas dan dapat menembus pasar lokal bahkan pasar regional," tutur Kokorule.


Atas nama pemerintah daerah kabupaten Sorong Selatan, Asisten II menyambut baik kegiatan  pelatihan dan bimtek tersebut yang di laksanakan oleh Disperindag Papua Barat itu. Ia berharap kedepan, Disperindag Papua Barat dapat memberikan suntikan dana bantuan modal yang bersumber dari dana Otsus Papua bagi IKM OAP dalam mengelolah dan mengembangankan hasil produk bahan makanan dari tepung sagu. (Red/BK)

Posting Komentar

0 Komentar